Rangkaian Booster TV UHF Sederhana ini berfungsi untuk menguatkan penerimaan sinyal oleh antena televisi UHF. Rangkaian Booster TV UHF ini cukup sederhana dan hanya menggunakan penguat tegangan dengan 1 transistor. Rangkaian Booster televisi UHF ini bekerja pada range frekuensi radio 400 – 800 MHz.
Impendansi input dan output rangkaian Booster TV UHF pada gambar dibawah adalah 75 Ohm. Rangkaian boster televisi UHF ini bekerja dengan sumber tegangan +12 volt DC. Rangkaian Booster antena sering digunakan untuk televisi di daerah yang jauh dari pemancar televisi. Gambar rangkaian dan daftar komponen untuk membuat rangkaian Booster TV UHF ini dapat dilihat pada gambar berikut.
Rangkaian Booster TV UHF diatas cukup sederhana, dengan sedikit komponen pasif dan sebuah penguat tegangan dengan 1 transistor. Rangkaian Booster antena ini sederhana tetapi perlu ketelitian dalam pembuatan nya, terutama dalam pembuatan PCB dan penyolderan komponen. Hal ini karena boster antena TV ini bekerja pada frekuensi tinggi. Nilai L1, L2, L3 dan L4 untuk rangkaian Booster TV UHF diatas dibuat dengan koker 3mm tanpa inti (inti udara) dan koker inti ferit, dimana banyaknya lilitan adalah :
- L1, L2 = 2 gulung dengan kawat email 0,5 mm pada koker 3 mm tanpa inti
- L3, L4 = 10 gulung dengan kawat email 0,2 mm pada koker 3 mm inti ferit.
Setelah selesai perakitan perlu dilakukan seting bias tegangan basis transistor 2SC3358 dengan mengatur P1 5 KOhm kemudian mengukur tegangan pada titik pertemuan R1 dan R2 menjadi 0,85 volt. Apabila terkendala dalam mendapatkan transistor 2SC3358 maka transistor tersebut dapat diganti dengan transistor 2SC3355.
Rangkaian Booster TV UHF ini perlu di tutup dengan kotak alumunium yang terhubung ke ground rangkaian Booster TV UHF tersebut, hal ini bertujuan untuk mengamankan rangkaian boster antena ini dri interferensi gelombang elektromagnetik dari luar selain sinyal pancara TV.
Posted by 10:36 AM and have
, Published at